Kamis, 01 Januari 2015

KUCHING-SINGKAWANG (25 Desember 2014: Part 2)

Jalan menuju Kuching, setelah melewati Perbatasan Indonesia-Malaysia. Aspalnya mulus dan tidak bergelombang seperti di Indonesia. Pemandangannya tidak spektakuler tapi tetap membuat saya kuasa menahan kantuk.
Jalan di Kota Kuching yang luas dan asri. Berasa negara majunya bo'.
Padungan Street. Saya minta diturunkan di jalan ini sama sopir travel. Dari hasil googling dan tanya teman-teman, mereka bilang daerah ini sangat strategis karena terletak di tengah Kota Kuching jadi mudah untuk jalan-jalan keliling kota dan yang paling penting tersedia banyak budget hotel alias penginapan murah meriah.
Akhirnya setelah keluar masuk hotel, saya pun jatuh hati kepada harga kamar yang ditawarkan hotel ini yaitu 40 RM (1 RM = 3560RP). Wow, murah dan sangat terjangkau.
And i'm so happy, meskipun murah kamar 304 di Hotel Chung Hin ini menyenangkan. Jendelanya besar sehingga sinar matahari memenuhi seluruh kamar. Tempat tidurnya empuk, plus ada meja dan kursi.
Suka banget sama jendelanya. Asyiiikkkkk, ada tivi. Pas banget karena saya jalan-jalan ke Kuching sendiri. Sebagai solo traveller, tivi penting banget menghalau sepi di kamar dan menemani saat tidur.
Kamar mandinya lumayan bersih dan ada shower panas dingin plus wastafel dan cermin yang besar. Tapi tombol flush nggak jalan, alhasil itu ember berguna banget :D.
Ada AC yang berguna banget untuk mendinginkan suhu kamar. Secara, Kuching panas banget kayak di Pontianak. Suhunya sekitar 25-30 derajat gitu deh. Biang keringat saya aja sampe kambuh saking panasnya. Ada lemari juga, tapi berhubung saya cuma dua malam jadi lemarinya nggak kepake. 
Karena kamar saya di lantai 3, inilah jumlah anak tangga yang harus saya lalui :P.
Suka banget bentuk lorong di depan ruko-ruko di Jalan Padungan.
Setelah puas mengagumi kamar hotel yang fasilitasnya lengkap, nyaman, dan murah.....selanjutnya ini yang paling penting yaitu membeli nomor telepon Malaysia. Atas saran supir travel dan hasil googling, saya membeli Kartu Digi yang katanya murah buat telepon ke Indonesia. Alhamdulillah, di sebelah hotel saya supermarket jadi keluar hotel bisa langsung beli kartu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SINGKAWANG : KOTA TERTOLERAN

               Please free to read and download thisbook ^_^                               https://press.perpusnas.go.id/ProdukDetail.aspx?i...